Minggu, 31 Maret 2013

Fairy Dress

Ide berbusana seperti foto di sebelah kanan ini tercetus begitu saja. Berawal dari saya yang berbenah rumah dan menemukan kerudung super besar yang tidak pernah terpakai sama sekali. Dulu ibuk memesan kerudung transparan bersulam indah untuk keperluan pernikahan kami. Sayang seribu sayang di hari H, kerudung ini malah terlupakan dan hanya tersimpan manis di tas ibuk.

Cukup lama saya memandangi kerudung putih bersih itu. Sangat sayang bila harus memotongnya dan menjadikannya sesuatu. Akhirnya dengan banyak menjelajah di dunia maya, sebuah gaun cantik bisa saya buat tanpa jahitan, tanpa potongan gunting. Bermodalkan simpul sederhana di bagian dada dan jadilah gaun indah seperti foto di atas. Berikut foto-foto bagaimana cara menghasilkan Fairy Dress yang indah:

bentangkan kain, usahakan sama panjang di sisi kanan dan kiri

ambil sedikit kain di sekitar dada

buat simpul sederhana, tarik hingga agak ketat

ulangi membuat simpul sekali lagi, atur jatuhnya kain sesuai yang dikehendaki, selesai

Sederhana bukan? Beragam kain bisa digunakan untuk membuat Fairy Dress ini. Boleh disematkan bros cantik di bagian tengah simpul untuk menambah aksen. Dengan cara yang sama, kita bisa menggunakan kain batik tulis/kain tenun yang kita miliki menjadi Fairy Dress yang indah. Biasanya kita sangat sayang untuk menjadikan kain batik tulis/kain tenun sebagai baju... tetapi menyimpannya saja di lemari sepertinya hanya merupakan kesia-siaan. So... having fun ya dengan kain-kain kesayangan yang Anda miliki.

Senin, 25 Maret 2013

Tumis Mandai

Kemarin saat berbelanja ke supermarket, kami menemukan buah cempedak. Sebenarnya tidak berniat membeli tetapi karena memerlukan bijinya sebagai bibit maka dibeli saja buah yang agak mahal ini. Buah cempedak mirip nangka. Sangat harum baunya. Rasanya manis legit. Ukuran 1,2 kg dibandrol sekitar Rp.37.000,-.

Tetapi buah cempedak ini ekonomis juga. Hampir semua bagiannya bisa dimanfaatkan. Buahnya bisa dimakan begitu saja sebagai buah segar atau dijadikan kolak atau sebagai isian es buah atau dibuat gorengan. Sedangkan bijinya bisa direbus dengan garam. Kali ini biji saya sisihkan semuanya sebagai bibit sesuai niat awal membeli buah cempedak.

Sedangkan kulitnya, bisa dimasak menjadi macam-macam masakan. Saya pernah memasak kulit cempedak goreng, seperti di tulisan ini. Kali ini saya ingin memasak sesuatu yang berbeda. Ya menumis kulit cempedak. Sebetulnya mandai adalah kulit cempedak bagian dalam yang sudah difermentasi di dalam larutan garam selama beberapa hari atau beberapa bulan.

Tumis Mandai
Boleh lah ya saya menyebut masakan saya ini sebagai tumis mandai. Karena saya sempat merendam kulit cempedak ini di larutan garam meski hanya selama lima jam. Cara membuat tumis mandai sebagai berikut:
  1. Kupas kulit bagian luar dari cempedak, ambil kulit yang berwana putih (kalau di buah nangka, yang disebut sebagai dami)
  2. Cuci bersih bagian dalam kulit cempedak (dami) dan potong kecil-kecil
  3. Rendam dalam larutan garam (terserah durasinya) dan di wadah tertutup, setelah tahap ini si mandai boleh dimasak dengan berbagai teknik: goreng, tumis, disayur bersantan dll.
  4. Siapkan bumbu: bawang putih dan bawang merah serta cabe, iris tipis semuanya
  5. Tumis bumbu sampai harum, tambahkan mandai dan sedikit terasi
  6. Aduk hingga mandai layu dan matang
  7. Tambahkan gula sesuai selera (dan garam bila kulit cempedaknya tidak melewati proses perendaman air garam)
  8. Siap dinikmati dengan sepiring nasi hangat
Bagaimana rasa tumis mandai?? Amat nikmat! Gurih, manis, pedas, asin, manis jadi satu. Tekstur mandai terasa lembut, kenyal seperti daging ikan. Saya aja sampai nambah dua kali. Suami juga suka dengan masakan ini. Dan berpendapat, meski agak mahal tetapi sisa sampahnya sedikit sekali. Sedangkan E-boy menolak makan tumis mandai karena saya yang memasaknya agak pedas menyengat. Silakan mencoba memasak tumis mandai di dapur masing-masing yaaa....

Jumat, 22 Maret 2013

Berkunjung ke Pameran Reptil

Bertepatan dengan hari jumat, hari di mana saya biasanya melakukan akhir pekan... Lho?? kan masih jumat siang menjelang sore? Buat saya, hari sabtu dan minggu itu lebih enak di rumah karena biasanya jalanan macet. Membuat acara keluarga menjadi tidak nyaman dan cenderung melelahkan.

Sudah lama sekali tidak menghabiskan akhir pekan di mall. Kebetulan kemarin saya membaca informasi tentang adanya pameran binatang di MOG di sebuah situs berita nasional. Saya sama sekali tidak tahu binatang apa saja yang ada. Beruntung bisa merayu bapak-ibuk sehingga bisa pergi beramai-ramai ke sana.

Kaget juga setelah sampai di MOG. Ternyata pamerannya spesifik untuk reptil. Waah.. sudah terlanjur di sini. E-boy juga antusias sekali. Sayang, suasana masih sedikit sepi. Padahal pameran ini berlangsung mulai 20 Maret hingga 24 Maret 2013. Beberapa hasil jepretan kamera bisa ditengok di bawah yaa....

cukup sepi kan suasananya?

iguana merah yang kata suami amat sangat tidak peduli kehadiran manusia, didekati tetap saja memejamkan mata, membuka mata sebentar dan kemudian mememjamkan mata lagi

ular ini sangat besar, beratnya mencapai 80 kg.. wajar kalau hanya ditempatkan di terarium saja

kura-kura mini yang harganya bikin kepala puyeng (1,7 jt), untung E-boy tidak memintanya

prairie dog, saya tidak bisa mendapatkan hasil jepretan yang bagus, dia aktif bergerak tampak stres

common snapper yang kata suami (lagi-lagi) bisa bertumbuh sangat besar (sekitar 50 cm) dan bila menggigit bisa membuat jempol putus (mungkin lidahnya bisa bergerak fleksibel seperti cacing, silakan browsing sendiri)

tidak ingat nama hewan ini (maaf)

kiri: savannah monitor (savmon), kanan: tegu

proses ayah dan anak penasaran dengan makhluk-makhluk ini, didekati, dilihat, akhirnya dielus juga hihihihi...

kepala E-boy dicium savmon (seolah-olah kok)

aksi melantai duo E-boy dan savmon

anak pemberani!

kadal berduri inceran suami, tidak membeli karena suami sudah tidak punya waktu memeliharanya

saya, E-boy, dan sugar glider yang teramat imut

E-boy ingin berfoto dengan sugar glider di pundak (terkabul nak!)

Waaah... luar biasa siang menjelang sore tadi. Banyak pengalaman!! Kulit savmon yang teraba sangat unik. Corak motif kulit reptil ini luar biasa semua. Di antara jajaran reptil, saya cukup beruntung menemukan landak mini dan sugar glider. Ingin rasanya mengadopsi sugar glider yang imut itu. Tetapi harga dan segala kebutuhannya belum tersedia. Jadinya hanya sekedar berfoto dan mengelus-elusnya saja. Koko dan Cece pemiliknya pun sangat ramah...., saya dan E-boy dikiranya adik-kakak (hihihihihi kejadian lagi).

E-boy bersemangat mendorong troli belajaan nih
Akhirnya saya membawa pulang seekor landak mini betina yang salt and pepper. Tentunya setelah transaksi adopsi, saya harus menitipkan dulu di pemilik sebelumnya karena akan berbelanja mingguan dulu. Coba lihat foto di atas, E-boy bersemangat mendorong troli. Hatinya girang luar biasa berkenalan dengan begitu banyak hewan dan berhasil memiliki seekor landak mini yang lucu, imut dan menggemaskan. Kami memberinya nama Landak Coco (cara perawatannya klik di sini).

Ini cerita akhir pekan kami yang membahagiakan... Semoga akhir pekan Anda semua demikian adanya. Sampai jumpa di cerita berikutnya, terima kasih sudah mampir di sini.

Rabu, 13 Maret 2013

Selop Imut dan Manis

selop imut dan manis
Ketika malam semakin larut dan mata tak bisa terpejam. Saya teringat selop yang hanya dipakai saat prosesi nikah 5 tahun yang lalu. Saya kurang nyaman memakainya karena ketinggian 7/0. Sangat menyakitkan dan melelahkan.

Selop ini tersimpan rapi dan bersih. Di depan saya waktu itu juga teronggok kain tenun kalimantan. Kain perca sih. Padahal kainnya sudah dijahit menjadi tiga baju untuk kami sekeluarga. Bahkan juga sudah dibuat dua buah dompet juga. Tetapi sisa kainnya masih saja banyak.

Maka dari itu saya ambil perca tersebut. Saya sandingkan dengan selop saya, eh kok manis sangat jadinya. Gunting segera beraksi. Lem tak mau ketinggalan. Polos sekali kalau tidak dihias dengan sesuatu yang cantik. Ya, bunga mawar merah muda yang saya pesan dari seorang crafter akhirnya menjadi hiasan. Menambah ke-imut-an. Selop yang tadinya tampak membosankan bisa berubah total kan? Dan yang lebih menyenangkannya lagi, selop ini bisa dipadu-padankan dengan baju atau dompet dari kain yang sama.

Sangat mudah membuatnya dan tidak membutuhkan waktu lama. Murah meriah. Sekitar 20-30 menit mulai dari menyiapkan alat dan bahan sampai menjadi selop baru yang cantik. Setelah itu diamkan selopnya sampai lem kering (kurang lebih 24 jam) dan siap digunakan di acara-acara resmi (dengan catatan hanya digunakan saat acara dan membawa sandal lain yang jauh lebih nyaman). Bangga bisa memakai buatan sendiri. Tentunya istimewa dan tidak ada duanya.

Selasa, 12 Maret 2013

Naik Angkot Itu.... (tamat)

Memasuki bulan kelima si jeep di bengkel, rasanya angkot itu sudah menjadi "teman". Pengalaman naik angkot bersama suami dan anak (jilid 1) meski perbekalan menjadi banyak tapi jauh lebih ringan ketika naik angkot semasa gadis (jilid 2). Karena ada sesosok lelaki yang siap melindungi. Beberapa kali saya membaca tindak kriminal di angkot dan juga pelecehan terhadap wanita membuat bulu kuduk merinding. Tindak kriminal dan pelecehan terjadi pada semua kalangan. Tidak pandang bulu. Yang memakai kerudung pun tidak luput.

Pada intinya, kejahatan selalu terjadi ketika ada kesempatan. Maka dari itu, saya ingin membagi tips bagaimana aman naik angkot (ala mak irit), sebelumnya berdoa dulu yaa sebelum naik angkot. Ini dia tips-tips aman naik angkot:

1. Pakai baju yang sulit (sopan adalah keharusan)
Sulit gimana maksudnya? Pilih bahan baju yang tebal (umpama jeans) sehingga sulit dirobek. Kalau memutuskan pakai rok, usahakan memakai hot pants/legging. Jangan memakai baju yang terlalu seksi, terlalu tipis, ketat membalut tubuh, apalagi sampai menerawang atau berlubang. Saya suka gemas melihat perempuan-perempuan yang memakai kaos berlubang di bagian punggung saat naik angkot. Atau memakai atasan yang terlalu rendah garis lehernya sehingga belahan dada terlihat.

2. Tidak mencolok
Dalam artian tidak memakai aksesoris, tanpa kosmetik. Tampil biasa dan jauh dari kata menarik lawan jenis adalah yang paling aman. Jangan terlalu sibuk dengan gadget. Simpan di dalam tas saja.

3. Pakai sesuatu yang berfungsi ganda
Sesuatu yang kelihatannya sepele atau mempermanis tetapi bisa digunakan sebagai senjata saat kepepet. Contoh sederhananya adalah sabuk. Pilih sabuk yang berbahan dari kulit dan memiliki bagian kepala sabuk yang terbuat dari besi, kokoh, dan besar. Selain untuk mempersulit pelaku kriminal dalam membuka baju kita, sabuk kulit ini kalau dipukulkan ya lumayan bikin benjol. Buat yang berkerudung, bros yang dipakai juga bisa digunakan sebagai senjata asal penitinya berukuran super besar. Atau kalau yang tidak berkerudung dan berambut panjang bisa menggunakan tusuk rambut yang dimodifikasi ujungnya (diasah/diruncingkan). Tak lupa: payung, juga bisa digunakan sebagai alat pemukul.

4. Simpan senjata khusus di tempat yang terjangkau tangan
Di antaranya: pisau lipat, stun gun, pepper spray/gas air mata, expandable baton. Boleh memilih salah satu atau dibawa semuanya. Khusus untuk gas air mata, sebenarnya kita bisa membuat sendiri yaitu dengan meramu merica bubuk dan cabe bubuk yang dilarutkan dalam air dan ditempatkan ke dalam botol-botol spray berkas parfum. Semprotkan ke bagian mata lawan.

5. Amati/Hafalkan/Catat no polisi angkot yang dinaiki
Kalau perlu informasikan ke orang terdekat.

6. Waspada
Amati satu persatu wajah dan gelagat masing-masing penumpang. Jangan terlalu asyik dengan gadget yang dimiliki. Pasang wajah serius dan galak. Jauhkan keinginan untuk mencari jodoh he he he....

7. Jangan terima apapun
Apapun yang diberikan, tolak secara halus: makanan, minuman, pil, permen, dll. Takutnya berisi obat bius yang membuat kita tidak sadarkan diri. Kalaupun dia memaksa, terima saja tapi segera letakkan di tas paling dalam dan segera musnahkan/buang ke tong sampah ketika turun dari angkot. Jangan sampai tergoda untuk mencicipinya.

8. Kuasai trik pertahanan diri sederhana
Meski perempuan yang tenaganya tidak sehebat laki-laki dan tidak menguasai olah raga beladiri, setidaknya cara-cara sederhana untuk melukai/mengalahkan laki-laki harus kita ketahui. Syukur-syukur sih kalau kita melatihnya secara rutin. Contoh sederhananya adalah: menendang bagian kelamin, mematahkan jari kelingking ---> tarik ke arah atas/menuju telapak tangannya, colok mata pelaku dengan bolpen dll. Sederhana tetapi memerlukan ketangkasan?!

9. Selalu simpan no telp penting
Yang perlu disimpan di hape kita adalah no telp polisi, ambulans, rumah sakit, LSM perlindungan perempuan. Untuk ini mohon maaf saya tidak bisa membantu karena masing-masing daerah akan berbeda-beda.


Semoga para perempuan bisa cerdas dalam menentukan langkah dan strategi di saat-saat mencekam. Tidak saja berbuat nekad dan ngawur yang berujung hilangnya nyawa, yang pada akhirnya membuat banyak orang merasa sangat kehilangan dan menyesal. Kalaupun hal buruk menimpa kita, perkosaan umpamanya, segera lapor polisi. Minta surat untuk visum. Lakukan visum. Segera konsumsi morning pill atau ikuti saran dari dokter. Lanjutkan hidup dengan tegar. Melakukan sesi konsultasi kejiwaan juga penting untuk melewati saat-saat traumatis.

Be smart and be strong yach!