Kamis, 17 Mei 2012

Ulah Gigi Bungsu

Semalam mendapat giliran tumbang. Rencana offroad gagal total. Kondisi kendaraan dan manusia sama-sama tidak siap. Kemarin siang saya masih oke. Beli pempek di ujung jalan sana. Lumayan enak sih. Beli satu porsi dimakan berdua bareng suami. Lahap bener. Setelah itu saya ditinggal sendiri di rumah. Sore hari sudah mulai gak enak. Pusing, mual, meriang. Mencoba menahan segala rasa tidak enak. Tetapi tidak kuat. Saya telan sebutir parasetamol dan mencoba tidur.

Saat suami pulang, saya mendengar keluhan tidak enak di mulut. Kemungkinan terbesar pempek yang kami beli kurang begitu higienis. Sekitar jam 7 malam, timbul cenut-cenut di gigi. Emosional sudah! Dibarengi rasa tidak enak di bagian perut bawah. Lengkap sudah rasa tidak nyaman yang muncul. Terpaksa menenggak parasetamol lagi. Setengah jam tidak ada perubahan dan semakin menjadi-jadi. Saya mulai tidak logis, menenggak sebutir p*******m (jangan ditiru deh yang nge-mix obat kayak gini!! bisa kena SJS loh). Akhirnya terlelap tidur juga hingga kurang lebih jam 11 malam.

Mendekati tengah malam itu timbul gejala lain, berkali-kali ke kamar mandi karena anyang-anyangan (istilah dalam bahasa Indonesia/medis-nya apa sih??). Tidak tega membangunkan suami. Badan sudah basah karena keringat juga. Mencoba tidur. Anyang-anyangannya mengganggu sekali, akhirnya teringat kata nenek moyang. Ambil karet, jempol kaki diikat. Saya tidak tahu apakah mitos itu benar atau hanya efek psikologis,, yang jelas saya bisa tertidur sejam-dua jam (terbangun karena nyeri di bagian jempol kaki yang sudah mulai membiru). Begitu bangun, saya hitung sudah lewat 6 jam dari obat terakhir yang saya tenggak. Rasa cenut-cenut di gigi ditambah dengan tenggorokan yang perih serasa terbakar. Tuhaaaaan!!

Merasa parasetamol tidak membantu. Dan kebetulan punya asam mefenamat. Hmmm ketidak-logisan kembali melanda. Sebutir asam mefenamat pun masuk ke dalam perut saya. Beruntungnya punya suami yang hobi bangun malam. Detik itupun saya mendapat perawatan ekstra. Pijit-pijit ringan seluruh badan hingga saya tidur pulas sampai keesokan harinya.

Sekarang ketika badan sudah merasa sedikit lebih enak. Baru teringat kalau memang sedang tumbuh gigi bungsu. Borongan tiga biji!! Daan saya sudah kapok jajan sembarangan! Enggak-enggak lagi deh.. bisa memicu stres fisik

~Doakan cepat sembuh yaa~

0 comments: